Selasa, 26 November 2013


Assalamualaikum,
kali ini kita akan membahasa tentang pornografi. Berbicara tentang dampak pornografi, hal yang paling sering kita dengar adalah tentang dampak pornografi terhadap otak! maka hal ini akan menjadi yang pertama untuk kita bahas kali ini.
Di tubuh kita terdapat banyak sekali hormon yang bekerja, dan pornografi setidaknya akan merusak 4 diantaranya! Dopamine, Neuropiniphrin, Serotonin, dan Oksitoksin,  hormon-hormon ini jika bekerja secara normal akan sangat membantu dan menguntungkan anda! namun ketika hormon-hormon ini berproduksi secara berlebihan maka akan membawa dampak negatif bagi!
  1. DOPAMINE

    Ketika anda sedang kesusahan mengerjakan sebuah soal saat ujian, lalu datang ke sekolah-pun telat, lemah dan pasrah itu yang akan anda rasakan! ketika sedang dalam keadaan pasrah tiba-tiba anda menemukan cara menyelesaikan soal yang ada dihadapan anda! maka "Yeaah, Alhamdulillah" rasa senang, bahagia, dan puas akan menyeruak dalam hati dan pikiran anda!

    Seperti itulah efek dopamine saat sedang bekerja! menimbulkan sensasi senang, dan puas dalam dada! Ups, tunggu dulu! selain hal-hal menyenangkan tadi, Dopamine ternyata membutuhkan peningkatan level! Maksudnya adalah ketika kemarin anda puas dan loncat-loncat kegirangan setelah mengerjakan soal sederhana, maka esoknya anda tidak akan merasa dipuaskan untuk menyelesaikan soal yang sama! dan anda butuh soal yang lebih menantang lagi untuk memenuhi hasrat yang muncul dari efek hormon Dopamine ini!

    Sedangkan, menyaksikan materi pornografi akan membuat dopamine bekerja terus menerus! dan sayangnya kali ini bukan lagi soal matematika yang membuatnya bekerja, tapi pornografi! dan apakah yang akan terjadi!?
    Ilustrasi ini akan menggambarkan kepada anda :
    Misalkan pada kali pertama si Jack (hanya contoh) melihat gambar yang bertelanjang dada (maaf), maka jack akan menunjukkan ekspresi yang umum dilakukan para calon pecandu pornografi "waduh, gambar apa ini?" sambil menutup mata dan merenggangkan jemarinya *entah ini untuk apa
    "eh kemarin gambar apa sih?" rasa penasaran mulai menyeruak, dan terpaksa situs kemarin harus di buka kembali dan bedanya kali ini sudah tidak pakai adegan tutup mata, malah di perhatikan lebih seksama *Naudzubillahi min dzalik (inilah peningkatan level pertama efek dopamine!)
    Lalu berikutnya, peningkatakn level akan mengajak jack untuk melihat yang lebih ekstrim lagi tidak berbusana sama sekali #maaf *Astagfirullah, lalu apa? mulai mencari "Video" adegan tidak seronoh? dan kemudian setelah sudah berada pada titik puncak di dunia maya, bayangkan apa yang akan jack lakukan? melakukan Seks Bebas! atau minimalnya dopamine akan memaksa para pecandu pornografi untuk terus menemukan gambar-gambar yang berbeda untuk memuaskan hasratnya! dan jika sudah tidak tahan lagi, maka efek yang lebih buruk tidak akan terhindarkan! *Naduzubillahi min dzalik
    Tidak sampai disana, si Jack akan banyak melakukan penyimpangan-penyimpangan perilaku seks yang berbeda dari orang-orang normal! kenapa? karena hasrat seks yang dimiliki jack di dasari pada dorongan Dopamine, sehingga berbagai penyimpangan seksual akan menjadi peningkatan level yang diminta Dopamine! dan pada akhirnya, mulailah kita mendengar pemerkosaan, penyiksaan dalam seks, seks dengan binatang, dan berbagai hal yang tidak sanggup saya bayangkan akan terjadi untuk memenuhi hasrat yang timbul akibat dopamine. *Naudzubillahi min dzalik *Astagfirullah
    Si Jack boleh yakin masih memiliki akal sehat untuk tidak melakukan semua hal bodoh itu! tapi dorongan dopamine akan lebih kuat dari akal sehat si jack! hingga si jack tau itu salah, tapi ia harus tetap melakukannya, hingga si jack tahu itu salah tapi bahkan ia tak akan sanggup melawan dorongan dari dalam dirinya!!
    Begitulah bahaya jika hormon dopamine di hasilkan oleh kegiatan menyaksikan berbagai materi pornografi!
  2. Neuropiniphrin (Norepinefrin)

    Jika seorang pebisnis dalam benaknya selalu dipenuhi dengan peluang, keuntungan, strategi, dan sebagainya, maka ketika dalam hidupnya ia berada pada sebuah kondisi, maka seringkali kondisi-kondisi tersebut akan dikaitkan dengan peluang usaha, strategi usaha ataupun sumber keuntungan, beginilah Neuropiniphrin bekerja pada memori anda untuk selalu mengait-ngaitkan apa yang sedang anda alami dengan apa yang anda "Candu", semacam Insting Bisnis jika hal ini dalam bisnis!
    Nah hal ini pula yang terjadi pada pecandu pornografi. Neuropiniphrin akan menghidupkan insting pornografinya-nya! ketika melihat wanita yang kurang "tepat" pakaiannya otaknya akan mulai berfikir aneh! membayangkan dan mengaitkannya dengan berbagai hal yang terkait "candu-nya". Bahkan pada tahap yang lebih buruk lagi, setiap wanita yang ia lihat tidak peduli se-sopan apapun penampilannya, maka tidak akan luput dari pikiran negatif si otak pecandu pornografi ini!
    Begitulah pemikiran yang selalu dirasakan orang-orang yang otaknya telah dirusak oleh pornografi ini! dan hal ini mau tidak mau akan menyita waktu! menghancurkan kinerja! hingga menghancurkan kehidupan anda! karena anda akan malas berfikir selain memikirkan hal yang dicandu! anda akan sulit berfikir karena pola pikir anda selalu mengarah pada hal yang dicandu, kreatifitas anda menurun karena berbagai pemicu kreatifitas anda sudah tersembunyi di sudut-sudut otak anda karena terdesak oleh pikiran-pikiran tentang Pornografi.
  3. Serotonin


    Saat seorang perokok sedang mengalami stress, dia akan merokok! kenapa begitu? karena merokok akan mendatangkan kesenangan, ketenteraman, dan kedamaian dalam dirinya! hal ini disebabkan Rokok akan memicu Hormon Serotonin yang akan menimbulkan efek nyaman pada perokok-nya.
    Hal yang tidak jauh berbeda akan anda hadapi ketika berkenalan dengan yang namanya pornografi, perasaan nyaman, tenang, bahagia, dan sejenisnya akan anda rasakan SESAAT! sehingga setiap kali anda merasa frustasi, sedih, marah, dan menghadapi berbagai kondisi yang menyesakkan dada, maka berbagai materi pornografi adalah pelarian anda! karena itu akan membuat anda tentram sesaat! tapi itu hanya sesaat! dan anda tidak akan menemukan solusi atas masalah-masalah anda, dan tentu saja semakin hari masalah-masalah anda akan semakin menumpuk dan menumpuk.
  4. Oksitosin

    Seorang ibu dan anak selalu memiliki rasa keterikatan secara batin! hal ini dikarenakan hormon Oksitoksin yang keluar dari tubuh sang ibu ketika melahirkan sang bayi akan menimbulkan rasa cinta pada apa yang menyebabkan keluarnya hormon tersebut!
    Begitu pula dengan para pengakses materi pornografi, hormon oksitoksin yang diproduksi ketika ia menyaksikan berbagai materi pornografi akan membuatnya merasa memiliki ikatan batin pada Pornografi (aduh) -_-', yang pada akhirnya dapat menimbulkan perasaan membutuhkan atau rindu jika tidak melihat materi-materi pornografi dalam waktu tertentu!
Berbagai pengaruh pada hormon-hormon yang saya simpul-kan dari pembahasan Dr. Randall F. Hyde. diatas merupakan dampak yang SANGAT-SANGAT MENGERIKAN! kerusakan otak yang terjadi dengan sangat perlahan dan kadang tidak kita sadari akan mengancam para pecandu pornografi! maka sudah saatnya bagi kita untuk sepenuhnya sadar akan bahaya yang mengancam dari kegiatan mengakses berbagi materi Pornografi! dan tentunya melakukan segala tindakan preventif dan pengobatan untuk mengatasi masalah "Candu Pornografi!".

Dampak Negatif Lainnya Dari Pecandu Pornografi:

Selain berbagai hal yang berdampak pada hormon yang ada pada tubuh, terdapat banyak sekali dampak negatif dari kegiatan mengakses berbagai materi pornografi, dan dibawah ini adalah beberapa yang bisa saya sebutkan:
  1. Kerusakan Otak.
    Kerusakan otak menjadi hal yang paling sering kita dengar, termasuk pada pembahasan tentang berbagai hormon sebelumnya, kita dapat melihat otak merupakan bagian yang paling banyak menerima pengaruh negatif dari kebiasaan men-candu pornografi! 

    Seperti yang dikatakan seorang ahli bedah syaraf dari Rumah Sakit San Antonio, Amerika Serikat, Donald L. Hilton Jr, MD, adiksi (kecanduan) ini mengakibatkan otak bagian tengah depan yang disebut Ventral Tegmental Area (VTA) secara fisik mengecil.

    "Pornografi menimbulkan perubahan konstan pada neorotransmiter dan melemahkan fungsi kontrol. Ini yang membuat orang-orang yang sudah kecanduan tidak bisa lagi mengontrol perilakunya," ucap Hilton yang datang ke Jakarta beberapa waktu silam.

    Senada dengan Hilton, pakar psikologi dari yayasan Kita dan Buah Hati, Elly Risma mengatakan  "Rusaknya otak prefrontal conteks, akan membuat perasaan kita selalu kacau, makanya kita akan selalu ketergantungan untuk melihat film porno. Saat melihat film porno, sistim limbik kita akan bekerja, sehingga keluarlah dufamin atau hormon kenikmatan".

    Begitu sampai pada ambang batas, pungkasnya, hormon kenikmatan itu pun tidak akan bisa keluar lagi. #menyeramkan
  2. Terjerat Seks Bebas, Kelainan Perilaku Seksual, Pelecahan Seksual, hingga Mengidap Berbagi Penyakit Kelamin!
    Tidak dapat dipungkiri, Pornografi merupakan awal dari seks bebas, kemudian penyimpangan perilaku seksual, tindakan pelecehan seksual, hingga yang pada akhirnya akan berakibat pada timbulnya berbagai penyakit berbahaya seperti misalnya HIV, dan anda pasti tahu betapa mengerikan-nya penyakit yang satu ini!

    Jika anda berkata tidak mungkin terjerumus dalam seks bebas atau yang semacamnya, maka saya tegaskan kembali seperti yang saya sampaikan sebelumnya, bahwa hormon yang ada dalam tubuh anda akan MEMAKSA untuk terus meningkatkan level kebutuhan seksual dan tentunya anda tahu apa yang selanjutnya akan terjadi?
  3. Menghapuskan Nilai Penting Pernikahan
    Tidak dapat dipungkiri ketika hal-hal yang seharusnya hanya didapat melalui sebuah pernikahan telah kita temukan lebih dulu pada materi-materi pornografi, sedikit tidak ini akan menghapuskan berbagai nilai-nilai penting yang terdapat dalam sebuah pernikahan! Selain itu mengakses materi pornografi tentu akan menurunkan rasa hormat pada wanita dan akan menjadi awal dari perilaku Kekerasan dalam Rumah Tangga hingga Perselingkuhan. ada yang mau keluarganya hancur?
  4. Menjadi Pelupa, Hingga Penurunan Kinerja dan Hubungan Sosial Memburuk
    Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari University of Duisburg-Essen, Jerman menemukan bahwa pria akan cepat menjadi pelupa, tepatnya bermasalah dengan ingatan jangka pendek (short-term memory loss) apabila sering melihat atau menonton hal-hal yang “syur”.

    Tak pelak masalah yang terjadi dengan ingatan jangka pendek yang dialami seseorang akan menurunkan kinerja-nya dalam aktivitas kerja maupun pada aktivitas pribadinya! dan pada sisi lain ketika pikiran seseorang dipenuhi dengan khayalan yang mengakibatkan menurunnya konsentrasi maka secara perlahan hal ini akan banyak mengganggu hubungan sosialnya antar sesama.

Dampak diatas mungkin tidak sepenuhnya akan dirasakan setiap orang saat ini, namun seiring meningkatnya kebutuhan seseorang atas materi-materi pornografi ini maka cepat atau lambat segala dampak diatas akan dirasakan jika kebiasaan buruk menyaksikan berbagai materi pornografi ini terus dijalankan!

2 komentar:

  1. Gan, Kayaknya yang ini kurang Judul deh... cek lagi.. takutnya PC gua bermasalah :v Nice Post!

    BalasHapus
    Balasan
    1. siip gan makasih memang lupa tulis judul yeuh wkwk

      Hapus

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!